
Manado, EkuatorNews.com – Wali Kota Manado Andrei Angouw menegaskan, pencegahan stunting merupakan hal yang sangat penting.
Hal ini dikatakan Andrei saat menghadiri Penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara Ketua TP-PKK Kota Manado dengan Kepala Perangkat Daerah, di ruang Serbaguna Kantor Walikota Manado, Kamis (18/8/2022).
MoU terkait dengan Tahapan 8 Aksi Konvergensi Penurunan Stunting.
Menurut Andrei, hal ini juga menjadi perhatian dari Presiden RI Ir. Joko Widodo.
“Pencegahan ini harus kita hadapai bersama dan kita bentuk kolaborasi secara gotong royong,” kata Andrei Angouw dalam sambutannya.
Andrei berharap agar setelah adanya MoU antara TP PKK dengan SKPD ini melahirkan aksi-aksi nyata dilapangan.
“Harus ada tolok ukurnya supaya kita tau bagaimana menangani hal ini. Torang harus tahu hasilnya dan harus buat mekanisme supaya dapat kita ketahui dan bagaimana mengukurnya keberhasilan atas apa yang sudah dilakukan,” kunci Andrei.
Penandatanganan MoU dilakukan oleh Ketua TP PKK Kota Manado, Irene Angouw Pinontoan, dengan para Kepala Dinas sebagai mitra kerja khusus untuk pencegahan dan penanganan stunting di Kota Manado.
Acara dilanjutkan dengan penandatanganan kerjasama antar TP-PKK dengan BPJS Kota Manado serta Kepala SKPD yang terbagi dalam Pokja-Pokja untuk kerja-kerja TP PKK Kota Manado ke depan.
Dalam penandatangan ini Ketua TP-PKK didampingi oleh Sekretaris TP-PKK dan disaksikan oleh Wali Kota, Wakil Wali Kota dan Sekretaris Pemerintah Kota.
Selesai penandatanganan acara dilanjutkan dengan lokakarya yang diikuti oleh pengurus TP PKK beserta pokja-pokja yang ada.
(***/Benny Manoppo)