Ekuatornews.com. – Bupati Kepulauan Sangihe, Michael Thungari, SE, MM, resmi melantik pengurus Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Pesta Paduan Suara Gerejani Katolik Daerah (LP3KD) Kabupaten Sangihe. Pelantikan berlangsung di Ruang Serba Guna Rumah Jabatan Bupati, Senin (8/9/2025).
Hadir dalam kesempatan itu Wakil Bupati Tendris Bulahari, unsur Forkopimda, Kepala Kantor Kementerian Agama Sangihe, Ketua Bamag Sangihe, Kepala Kejaksaan Negeri, Ketua Pengadilan Tahuna, Kepala Bagian Kesra Setda, Pastor Paroki St. Yohanes Rasul Tahuna Pst. Jacob Adilang Pr, serta jajaran pengurus LP3KD.
Dalam sambutannya, Bupati Michael Thungari menegaskan bahwa kehadiran LP3KD merupakan momentum penting bagi pengembangan seni, budaya, dan spiritualitas umat Katolik di Sangihe. Ia menekankan bahwa lembaga ini bukan hanya wadah pembinaan paduan suara, melainkan juga sarana memperkuat iman dan memperkaya ekspresi budaya religius masyarakat.
“LP3KD bukan sekadar tempat melatih teknik vokal, tetapi juga wadah pembinaan iman. Setiap doa dan pujian yang dinyanyikan harus dimaknai sebagai wujud iman yang hidup,” ujar Thungari.
Bupati juga menggarisbawahi tiga peran strategis LP3KD: pertama, sebagai wadah pembinaan talenta dan iman; kedua, pelestarian seni dan budaya gerejawi yang berpadu dengan kearifan lokal; ketiga, perekat persaudaraan dan toleransi lintas iman melalui harmoni suara.
Lebih lanjut, Thungari menyampaikan komitmen pemerintah daerah membangun Sangihe tidak hanya dari sisi fisik, tetapi juga sosial, budaya, dan spiritual. Pelantikan LP3KD, menurutnya, menjadi bukti nyata misi daerah untuk memperkuat tatanan sosial yang berbudaya dan religius.
Ia juga menitipkan empat pesan penting kepada pengurus yang baru dilantik: melaksanakan amanah dengan tulus, menyusun program kerja terukur, memperkuat sinergi dengan pemerintah dan gereja, serta mengedepankan budaya lokal sebagai identitas daerah.
“Saya yakin pengurus yang dilantik hari ini adalah tokoh-tokoh terbaik. Semoga LP3KD mampu membawa seni musik gerejawi Sangihe semakin maju, sekaligus memperkuat karakter religius masyarakat dan melestarikan budaya lokal,” pungkasnya.
Acara pelantikan ditutup dengan doa bersama dan ucapan selamat kepada jajaran pengurus LP3KD yang baru, disertai harapan agar lembaga ini menjadi motor penggerak pembinaan iman dan budaya Katolik di Kabupaten Sangihe.
(*Udy)
