Minahasa, EkuatorNews.com — Pasar Desa Rumengkor Raya, yang berkedudukan di Desa Rumengkor Dua, sangat memprihatinkan pasca ditinggal para pembeli beberapa waktu lalu.
Pasar yang dibangun dengan APBD 2018, sebesar Rp810.016.667, ini sempat tabiar dan mengalami kerusakan di beberapa bagian.
Hukum Tua Desa Rumengkor Dua, Djoni Minga mengatakan pihaknya telah mencari solusi agar bangunan pasar tersebut bisa difungsikan.
“Supaya tidak rusak begitu saja, kami ahli fungsikan sementara menjadi aula serba guna. Masyarakat dapat menggunakan untuk acara pernikahan atau lainnya, secara gratis,” ujar Kumtua.
kata Minga lagi, kebijakan untuk ahli fungsi sementara pasar remboken telah dikoordinasikan dengan pimpinan daerah dan dinas terkait.
“Kami telah berkoordinasi dengan pimpinan daerah dan Dinas perdagangan untuk hal ini. Jika nanti akan dikembalikan ke fungsi awal sebagai pasar, tidak apa-apa,” katanya.
terpantau, keadaan terkini pasar Rumengkor Dua memang sudah mulai dipugar. Seperti Penambahan seng bagian samping dan juga pembongkaran meja-meja jualan yang berada ditengah-tengah pasar.
“Kita akan hidupkan aktifitas di bangunan itu, sayang juga sudah dibangun lalu tidak dimanfaafkan,” pungkasnya.
(dede)