
Manado, EkuatorNews.com – Komandan Korem 131/Santiago, Brigjen TNI Wakhyono S.Sos, M.I.P membuka giat Serbuan Teritorial TNI T.A 2023.
Pembukaan Serbuan Teritorial ini bertempat di Kecamatan Pineleng, Kabupaten Minahasa, Senin (22/5/2023).
Dalam sambutannya Danrem menyampaikan, Serbuan Teritorial ini merupakan Inovasi TNI dalam tugasnya membantu mengatasi kesulitan rakyat sekelilingnya dan membantu tugas pemerintah.
“Dilakukan melalui solusi alternatif yang bersifat masif dan menyentuh sendi kehidupan bangsa Indonesia terlebih khusus bagi masyarakat setempat dalam pelaksanaan kegiatan ini,” jelas Danrem.
Hal ini, lanjut Danrem, sesuai dengan tema yang diambil, yakni; “Dengan Semangat Serbuan Teritorial TNI, Kita Tingkatkan Kegiatan Binter TNI Secara Masif Guna Mengatasi Kesulitan Rakyat Di Wilayah Korem 131/Santiago”.
Danrem mengungkapkan, kegiatan Serbuan Teritorial TNI merupakan bagian dari pembinaan teritorial dan optimalisasi program yang telah dilaksanakan selama ini oleh TNI beserta jajarannya di wilayah-wilayah Indonesia.
“Kegiatan ini bertujuan pokok memantapkan kemanunggalan TNI dan rakyat dalam rangka mewujudkan ruang alat dan kondisi juang, guna menciptakan suasana yang kondusif yang menunjang terwujudnya stabilitas keamanan dalam negeri,” ungkapnya.
Danrem pun menjelaskan, dalam pelaksanaan serbuan Teritorial TNI dilaksanakan dengan sasaran fisik dan non fisik.
Sasaran fisik diantaranya adalah Rehab Rumah Tidak Layak Huni, tempat Ibadah Masjid Al-Mustaqim dan Rehab Gereja GMIM Kalvari di Desa Pineleng Dua Kecamatan Pineleng Kabupaten Minahasa.
Sedangkan sasaran non fisik dititik beratkan pada kegiatan bersama masyarakat sekitar, berupa penyuluhan dan sosialisasi tentang Pengetahuan Bela Negara/Wawasan kebangsaan, Penyuluhan Stunting dan pemutaran film perjuangan serta kegiatan Bakti sosial.
“Saya berharap sinergitas dan kemanunggalan Pemerintah Daerah, TNI dan rakyat akan menjadi suatu kekuatan luar biasa untuk memajukan desa, menggali dan mendayagunakan potensi yang ada untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” tutur Danrem.
Mengakhiri sambutannya Danrem menekankan agar Prajurit yang terlibat melaksanakan kegiatan ini dengan penuh tanggungjawab, hormati dan pahami adat istiadat dan budaya setempat, bangun Soliditas dan Sinergitas yang kokoh antar sesama prajurit TNI dengan Polri, aparat pemerintah serta komponen masyarakat.
“Ditargetkan seluruh kegiatan Serbuan Teritorial ini selesai dalam waktu satu bulan,” tutup Danrem.
Turut hadir dalam acara, Dandim 1309 Manado, Letkol Inf. Himawan Teddy Laksono, Kapolresta Minahasa AKBP Ketut Suryana, Camat Pineleng Jonly Wua, perwakilan Kejari Minahasa serta undangan lainnya.
(Benny Manoppo)














